Obrolan kembali berlanjut, namun lebih banyak berkutat pada dinamika kehidupan disekolah dan hal itu cukup sukses mencairkan suasana. Bu Maria-pun langsung mem egang Penisku dan langsung memasukkanya kedalam Vagina-nya itu. Aku dan Vina berniat meminta les privat dirumahnya bu Nancy yang kebetulan masih ada dalam satu komplek perumahan dengan kami. Trus gue langsung cabut balik kerumah. Tampaknya Bu Maria tahu kalau dia akan hamil, makanya dia bercinta dengan suaminya setelah dengan aku. Wajahnya mendongak ke langit rumah, berusaha lari dari batinnya yang berteriak memberi peringatan. Tapi kata-kata Rivan justru membuat Reyna kaget, bingung sekaligus penasaran. Truss tiba tiba kedengeran dia kayaknya merubah posisi..

Jarak kami terlalu dekat sehingga saat aku berjalan terlalu cepat sampai-sampai tangan ibu eka tersentuh penisku karena bu eka kalau berjalan sering melenggangkan tangannya yang saat itu sedang tegang akibat tingkahnya di kalas. Entah mengapa lagi-lagi Vina mau membantuku, padahal jauh di dalam hati ada suka dan cemburu dihatinya walau sebenarnya kami seorang sepupu. Bibir tipis Reyna seketika menghambur air teh dimulutnya. Nah satu niih yang dari dulu gak lepas dari pandangan gue, guru Inggris gue tuuh. Ruang tengah rumahnya luas, ada TV berukuran 42in wide screen lagi beserta audio lengkap, sofa kulit yang terawat, furniturnya tidak terlalu banyak tapi semua serasi. Wajah lelaki itu menyeringai saat melipat kedua paha Reyna keatas, memberi suguhan indah dari batang besar yang bergerak cepat menghujam celah sempit vagina Reyna. You must be logged in to post a comment. Hingga akhirnya bibir Rivan bersuara serak memanggil nama si wanita. Next, setelah itu kamipun masuk kedalam rumah dan mulai membahas mata pelajaran.
Pikirku dalam hati dan dengan segenap percaya diri aku si pemuas nafsu mulai berani membelai, mengelus dan merayunya dengan sejuta gombalan dan pujian. Wajah Reyna memerah , kalimat Rivan begitu vulgar seakan itu adalah hal yang biasa. Lalu akupun menggenjot guruku yang sexy ini dengan penuh birahi. Begitupun saat Rivan meminta Reyna untuk menaiki tubuhnya, meski airmatanya jatuh menetes diatas wajah sipejantan tapi pinggul wanita itu bergerak luwes dengan indahnya menikmati batang besar yang dipaksa untuk masuk lebih dalam. Lalu dia buka lagi pahanya lebar leabar ada anduk niih ngehalangin.. Ini bukan sekedar pertemanan Rey.. Jika Reyna mengira permainan ini sebatas permainan pertautan lidah, maka wanita itu salah besar, karena jemari dari lelaki yang kini memeluknya penuh hasrat itu mulai menyelusup kebalik kancingnya. Pertanyaan Rivan berbuah tamparan dari tangan Reyna, tapi lelaki itu justru tertawa terpingkal, lidahnya menjilati jari-jari kaki Reyna yang terangkat keatas dengan pinggul yang terus bergerak menghujamkan batang pusakanya. Seketika segala sumpah serapah tertumpah dari hatinya, atas ketidaksetiaannya sebagai seorang istri, atas ketidak becusannya menyandang sebutan seorang ibu. Aku perkirakan kira-kira ukuran BH-nya yaitu 34 B, cukup mantapkan para pembaca.
Wajah mungil itu tersenyum ceria, senyum yang begitu tulus akan kerinduan sosok seorang ibu. Obrolan kembali berlanjut, namun lebih banyak berkutat pada dinamika kehidupan disekolah dan hal itu cukup sukses mencairkan suasana. Sepengetahuanku suami Bu Maria bekerja salah satu perusahaan swasta, jadi walaupun hari itu adalah hari libur nasional suami BU Maria tetaplah bekerja. Tiba-tiba dengan kasar Rivan mencengkram tubuh Reyna dan mendudukkan wanita itu diatas meja, dengan gerakan yang cepat menyibak celana dalam Reyna, batang besar itu telah berada didepan bibir senggama Reyna. Setalah keluar dari kamar mandi bu eka langsung menyepong kontolku sambil tiduran di lantai. Hari itu gue Cuma ngeliat Bu Lia sekali Sebelom Lunch masih kebayang kejadian yang terjadi kemaren rusak deeh pikiran gue.. Tapi sayangnya daster dari bahan katun yang lembut itu terlalu ketat dan sukses mencetak liuk tubuhnya dengan sempurna, memamerkan bongkahan payudara yang menggantung menggoda.
Bibir tipis Reyna seketika menghambur air teh dimulutnya. Puas bermain dengan kaki Reyna, tangan lelaki itu bergerak melepas bra yang masih tersisa. Lalu aku-pun menjawab dengan rasa malu. Kakinya yang satu di naekin juga, tapi kimononya malah nutupin vaginannya soalnya tangannya yang bebas itu megangin kimononya. Aku sangat leluasa terutama yang berkaitan dengan uang, sehingga sedikit banyak membuat sikap dan sifatku berubah. Bibirnya bergerak lembut menghisap batang Rivan, mempersilahkan lelaki itu mengosongkan benih birahi didalam bibir tipisnya.

- Entah mengapa sore itu wajah Bu Nancy tampak berbeda, terlihat letih dan tanpa senyum.
- All rights Reserved Powered by Cerita Dewasa.
- Lalu aku arahkan kontolku ke pepek bu eka, lalu ku genjot lagi… ohhh… oh… o… h.
- Gue buat buat rencana yang aneh aneh, tapi gue juga masih ragu apa gue bisa gak coba ngejalanin rencana rencana tersebut.
- Aku si pemuas nafsu menjadi semakin bernafsu dan tanpa sepengetahuanya aku melepaskan semua bajuku tanpa sisa hingga nampaklah kontolku yang sudah menegang panjang dan keras.
- Jarak kami terlalu dekat sehingga saat aku berjalan terlalu cepat sampai-sampai tangan ibu eka tersentuh penisku karena bu eka kalau berjalan sering melenggangkan tangannya yang saat itu sedang tegang akibat tingkahnya di kalas.
- Aku mencoba untuk membelai rambutnya, tetapi jarum jam belum menunjukkan 15 menit dimana obat itu akan efektif bekerja.
Namun Bu Maria sangatlah cerdas, dia berkata padaku. Rivan berusaha menahan serangan dengan mencekal lengan Reyna. Tubuh Reyna bergerak lemah membelakangi Rivan, pasrah saat lelaki itu menarik pantatnya menungging lebih tinggi, menawarkan kenikmatan dari liang senggama yang semakin basah. Pelan-pelan aku mulai menggoyangkan kontolku maju mundur. Cerita Seks Bu Guru, Dibalik Selangkangannya Yang Merangsang — Ada satu guru yang menjadi favorit disekolahku, namanya bu Nancy guru bahasa inggris, tingginya sekitar an, badan padat berisi, kulit putih buanget, toket 35 dan yang spesial adalah dia sudah setahun menjanda karena suaminya meninggal dalam kecelakaan pesawat. Tubuh Reyna melengkung saat putingnya dihisap lelaki itu dengan kuat.
Dengan sok dewasa aku bertanya dan mencoba berbincang dengannya. Saat menkmati bibir Bu Maria, tidak lupa aku memsukan tanganku ke dalam CD-nya. Wanita itu membuang wajahnya, bibirnya terkatup rapat tak berani menjawab hanya gerakan kepala yang menggeleng menolak, matanya begitu takut beradu pandang dengan mata Rivan yang penuh birahi. Tubuh Reyna bergerak lemah membelakangi Rivan, pasrah saat lelaki itu menarik pantatnya menungging lebih tinggi, menawarkan kenikmatan dari liang senggama yang semakin basah. Praktis hanya kedua kakinya yang meronta, sedang tubuh atasnya tidak karena kedua tangannya aku tindih dengan lututku. Beuhhh, bikin iman ane goyang aja nih Bu Maria, ucapku dalam hati. Dengan kekuatan yang tersisa Reyna berusaha merapatkan kedua pahanya, namun terlambat, Rivan telah lebih dulu menempatkan tubuhnya diantara paha sekal itu dan bersiap menghujamkan kejantanannya untuk mengecap suguhan nikmat dari wanita secantik Reyna. Aroma tubuhnya seakan merasuk ke jiwaku, begitu wangi dan menggugah birahi. Terasa sangat hangat sekali Penisku di dalam Vagina-nya.



Comments 58
Wieviel auch immer.
Ich wollte mit Ihnen reden.
Ja, wirklich. So kommt es vor.
Ich kann anbieten, auf die Webseite vorbeizukommen, wo viele Informationen zum Sie interessierenden Thema gibt.
Ich kann die Verbannung auf die Webseite suchen, auf der viele Artikel in dieser Frage gibt.
Wacker, diese ausgezeichnete Phrase fällt gerade übrigens
die Befriedigende Frage
Hat nicht allen verstanden.
die Anmutige Antwort
Nicht hat ganz verstanden, dass du davon sagen wolltest.
Ich denke, dass Sie nicht recht sind. Geben Sie wir werden es besprechen. Schreiben Sie mir in PM, wir werden reden.
Ich kann Ihnen anbieten, die Webseite, mit der riesigen Zahl der Artikel nach dem Sie interessierenden Thema zu besuchen.
Gerade, was notwendig ist werde ich, teilnehmen.
Wacker, es ist der einfach prächtige Gedanke